
Makassar, fkub-sulsel.org., Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Selatan, Pastor Albert Arina, menjadi narasumber dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Internalisasi Ajaran Agama dalam Peningkatan Peran Guru Pendidikan, Pengawas dan Penyuluh Lintas Agama, yang berlangsung di Ballroom Gammara Hotel Makassar, Kamis (11/09/2025).
Pastort Albert Arina, dalam paparannya menjelaskan secara tuntas tentang sejarah panjang Pancasila sebagai filosofi dan Ideologi Bangsa, ia juga menyampaikan Pancasila bukan nilai Impor melainkan nilai yang telah hidup dan dihayati oleh para pendahulu bangsa.
“Pancasila adalah nilai, prinsip dan filosofi bangsa, Pancasila bukan produk impor, Pancasila Adalah Nilai-nilai yang sudah dihidupi, dihayati dan dijalankan oleh suku-suku bangsa Indonesia secara turun temurun,” paparnya.
Sejalan dengan Pancasila, Pastor Albert Arina menilai, bahwa Toleransi merupakan kristalisasi dari nilai Pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Istilah toleransi dan kasih bukan hal baru, sudah ada dalam warisan budaya Masyarakat sejak Kerajaan Nusantara, Toleransi lahir dari Kristalisasi nilai Pancasila yang diterjemahkan dalam Undang-undang Dasar, yang kemudian dikuatkan dengan kepercayaan dan agama masing-masing,” terangnya.
Mengakhiri Paparannya, Pastor Albert menyampaikan bahwa, “semua ajaran agama mengenal ajaran cinta, kasih, sayang, dan damai yang dikemas dalam bingkai toleransi,” Tutupnya.