Makassar, fkub-sulsel.org., Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Selatan menerima Mahasiswa Magang BKP Kepemimpinan dan Karakter Bela Negara Universitas Hasanuddin Makassar (UNHAS) yang berlangsung di Baruga Sikamaseang Kantor FKUB Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis (13/11/2025).
Program Mahasiswa Magang Bela Negara ini terlaksana atas kerjasama Universitas Hasanuddin dengan FKUB Provinsi Sulawesi Selatan dalam membangung generasi cerdas, unggul, berkarakter dan peduli terhadap kemanusiaan dan lingkungan.
Ketua FKUB Provinsi Sulawesi Selatan, Prof. Dr. H. Muammar Bakry, Lc., MA., dalam sambutannya menyampaikan bahwa, Program Magang Bela Negara ini bukti nyata sinergi antara perguruan tinggi dan FKUB Provinsi Sulawesi Selatan. Prof. Muammar menilai, Program ini menjadi langkah strategis dalam membangun generasi muda yang mencintai keberagaman.
“Tentu penerimaan mahasiswa magang hari ini, adalah langkah kongkrit bagi FKUB dan perguruan tinggi sebagai upaya mencetak generasi unggul yang memiliki pemahaman mendalam tentang keberagaman,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Prof. Muammar mengajak mahasiswa magang untuk mendokumentasikan aktivitasnya selama program berlangsung, ia berharap program magang bela negara tidak hanya sekedar penyelesaian akademik saja, melainkan memiliki dampak terhadap masyarakat.
“Semua proses dan tahapan-tahapan yang dilakukan, pendalaman, kunjungan rumah ibadah yang dilakukan, kalau bisa dibuat semacam narasi dan divisualisasikan agar dapat dapat dinikmati oleh orang banyak, mungkin ada nilai-nilai kebersamaan dan keberagaman yang teman-teman dapatkan selama program ini, mari kita share dalam bentuk visual, agar kerja-kerja kita ini memiliki dampak besar dan menjangkau luas di masyarakat,” lanjutnya.
Rektor UIM Al-Gazali ini juga menenkankan bahwa Mahasiswa adalah duta perdamaian yang harus terlibat aktif dalam mengkapanyekan kerukunan umat beragama.
“Saya menekankan bahwa, pentingya kita memberikan edukasi kepada masyarakat tentang perdaimaian dan kerukunan, karena itu saya tekankan mahasiswa magang bela negara harus terlibat aktif, mari menggunkana media sosial kita untuk kerukunan, misalnya membuat narasi, gambar ataupun video,” terang Prof. Muammar.
Sementara itu, Abdul Munif, SH., MH. selaku tim Pokja Bela Negara UNHAS menyampaikan bahwa, FKUB adalah tempat terbaik dalam belajar dan menghayati keberagaman.
“FKUB menjadi tempat yang paling tepat untuk belajar dan memahami bagaimana keberagaman dan kerukunan itu dikelola dengan baik agar masyarakat dapat hidup bersama dengan damai,” paparnya.
Munif, menyampaikan bahwa Mahasiswa diharapkan menjadi pembawa pesan perdamaian dari FKUB kepada masyarakat luas.
“Saya kita generasi teman-teman mahasiswa ini sangat kreatif utamanya dalam mengelola media digital, mahasiswa menjadi massengger pembawa pesan-pesan kerukunan di masyarakat melalui kreativitas, seperti membuat konten yang mengedukasi,” tutupnya.
Dalam kegiatan ini, turut hadir: Prof. Dr. H. M. Ghalib, MA., (MUI Sulsel)., Pdt. Adrie O. Massie (PGI Wilayah Sulseltara), Pastor Albert Arina (Keuskupan Agung Makassar), Dr. Ir. Yonggris, MM., (Permabudhi Sulsel)., Gede Durahman, SE., (PHDI Sulsel)., Ir. Hans Hartono, (Matakin Sulsel), Prof. Dr. H. A. Marjuni, M.Pd.I (MUI Sulsel)., H. Mallingkai Ilyas, Lc., (Ketua KUB Kanwil Kemenag Sulsel). Dr. H. Shaifullah, Lc., M.Th.I., (MUI Sulsel). serta sebanyak 26 orang mahasiswa lintas agama yang terlibat dalam kegiatan Magang Bela Negara ini.