Makassar, fkub-sulsel.org., Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Selatan, menghadiri Pembukaan Gema Olimpiade Al-Qur’an yang berlangsung di Musala Mahabbah Mall Panakkukang Makassar, Senin (13/12/2025).
Gema Olimpiade Al-Qur’an ini dilaksanakan oleh Manajemen Mall Panakkukang Makassar bersama Myko Hotel dan berkolaborasi dengan universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali. kegiatan ini diikuti 213 peserta dari kalangan sekolah dan pesantren hingga majelis taklim dan umum, para peserta berkompetisi dalam tiga kategori lomba, yakni Lomba Ceramah, Tadarus (tim), dan Sholawat (tim).
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kabiro Kesra) Provinsi Sulawesi Selatan, Erwin Sodding, S.E., M.M.
Turut hadir sejumlah tamu undangan penting, di antaranya Staf Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI, Prof. Dr. Ir. Hj. Majdah M. Zain, M.Si, Rektor UIM Al-Gazali, Prof. Dr. H. Muammar Bakry, Lc., M.Ag, General Manager (GM) Mall Panakkukang, Ir. Muh. Ali Marsabah, pimpinan Myko Hotel, serta para sponsor.
Ketua Panitia Gema Olimpiade Al-Qur’an Musholah Mahabbah Mall Panakkukang, Dr. Andi Arfan Sahabuddin, S.H., M.H., C.Me, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan buah dari kerja sama, dukungan, dan kepedulian berbagai pihak dalam menyiarkan syiar Islam dan menjaga kebersamaan.
“Gema Olimpiade Al-Qur’an ini adalah wujud nyata kolaborasi yang saling menguatkan. Kami ingin menghadirkan ruang syiar Islam yang inklusif—diikuti peserta dari sekolah, pesantren, hingga majelis taklim serta mempererat kebersamaan umat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan Musholah Mahabbah dihadirkan sebagai pusat aktivitas ibadah dan dakwah yang ramah bagi semua kalangan.
Sementara itu, GM Mall Panakkukang, Ir. Muh. Ali Marsabah, menekankan komitmen Mall Panakkukang dalam memakmurkan Musholah Mahabbah dan menjaga kebersamaan di tengah masyarakat.
“Kami ingin Mall Panakkukang bukan hanya pusat belanja, tetapi juga ruang yang hidup dengan nilai-nilai spiritual. Kegiatan ini menjadi ikhtiar bersama untuk memakmurkan Musholah Mahabbah dan menjaga kebersamaan,” tuturnya.
Ketua FKUB Sulsel, Prof. Dr. H. Muammar Bakry, Lc., M.Ag, mengapresiasi kolaborasi ini dan menyampaikan pesan inspiratif tentang makna Musholah Mahabbah.
“Musholah Mahabbah adalah musholah terbesar dan termegah di dunia yang terletak di dalam mall. ‘Mahabbah’ berarti kasih sayang—dan dari sinilah kita menumbuhkan kecintaan kepada Al-Qur’an,” ungkapnya.
Ia menambahkan keindahan ornamen bernuansa Timur Tengah di Musholah Mahabbah memperkuat suasana spiritual, sekaligus mengajak umat untuk mencintai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
Mewakili Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Kabiro Kesra Erwin Sodding, S.E., M.M., menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan keagamaan di ruang publik.
“Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terus mendorong dan menjalankan program-program keagamaan. Kegiatan seperti ini sangat strategis dalam memperkuat nilai religius dan kebersamaan masyarakat,” tutupnya.